Edge of Memories: Petualangan Epik dalam Dunia yang Hancur

Nacon dan Midgar Studio resmi mengumumkan Edge of Memories, game JRPG terbaru yang akan hadir di PC, PlayStation 5, dan Xbox. Game ini merupakan kelanjutan dari Edge of Eternity yang dirilis pada 2021 dan kini tengah dikembangkan oleh tim yang memiliki pengalaman luas di industri game.

Sejumlah nama besar turut terlibat dalam proyek ini, termasuk Yasunori Mitsuda, komposer legendaris dari Chrono Trigger, Emi Evans, penulis lirik NieR, serta Raita Kazama, desainer karakter dari Xenoblade Chronicles. Selain itu, Mitsuru Yokoyama yang dikenal atas karyanya di Final Fantasy XV turut berkontribusi dalam desain sistem pertarungan.

Dalam Edge of Memories, pemain akan dibawa ke dunia Heyron yang sedang berada di ambang kehancuran akibat wabah misterius bernama Corrosion. Penyakit ini mengubah banyak penduduk menjadi makhluk mengerikan tanpa bentuk. Pemain akan mengendalikan karakter utama, Eline, yang ditemani dua rekannya, Ysoris dan Kanta, dalam perjalanan melintasi benua Avaris untuk mencari cara menghentikan ancaman tersebut.

Berbeda dengan pendahulunya, game ini akan menghadirkan sistem pertarungan real-time yang lebih dinamis dengan mekanisme kombo yang dapat meningkatkan serangan. Pemain juga akan menghadapi musuh raksasa bernama Hulk dan dapat mengaktifkan mode Berserk guna meningkatkan kekuatan tempur.

Dikembangkan menggunakan Unreal Engine 5, Edge of Memories menjanjikan visual yang lebih detail, dunia yang lebih luas, serta efek grafis yang lebih realistis. Nacon telah mengonfirmasi bahwa game ini dijadwalkan rilis pada musim gugur 2025. Dengan kombinasi tim pengembang berbakat dan teknologi mutakhir, Edge of Memories berpotensi menjadi salah satu JRPG paling dinantikan tahun depan.