Penggemar game aksi dan petualangan bersiaplah menyambut SAND, sebuah permainan PvPvE dunia terbuka yang akan memasuki tahap Akses Awal pada 3 April 2025 melalui Steam. Game ini berlatar di planet Sophie, sebuah dunia diesel-punk alternatif yang mengalami bencana ekologis besar. Lautan di planet ini telah menguap, menyisakan hamparan gurun luas yang dihuni oleh manusia dan mesin raksasa yang dikenal sebagai Trampler.
Pemain dapat menjelajahi gurun sendirian atau bekerja sama dalam tim untuk mencari harta karun tersembunyi dan mempertahankannya dari ancaman yang ada. Sebelum peluncuran Akses Awal, SAND telah menarik perhatian para gamer dengan demo yang berhasil masuk dalam 10 besar game terpopuler di Steam Next Fest tahun lalu, serta uji coba terbuka yang sukses dengan lebih dari 200.000 pemain. Pengembang berencana untuk terus mengembangkan konten dan meningkatkan pengalaman bermain berdasarkan umpan balik dari komunitas.
Dalam tahap Akses Awal, berbagai fitur baru akan diperkenalkan, termasuk kota-kota baru, titik eksplorasi menarik, serta lebih banyak loot yang dapat ditemukan. Pemain juga akan menghadapi NPC undead yang berkeliaran di kota dan bisa terlibat dalam pertempuran. Tantangan lainnya datang dari bahaya lingkungan seperti ladang ranjau, serta pembaruan kontrol untuk Trampler. Selain itu, opsi kustomisasi Trampler kini lebih bervariasi dengan kompartemen dan sasis baru yang dapat disesuaikan.
Dengan perpaduan elemen PvP dan PvE dalam dunia yang luas, SAND menawarkan pengalaman bermain yang menegangkan dan penuh petualangan. Pemain yang mencari tantangan baru dalam game aksi dunia terbuka pasti akan tertarik dengan konsep unik yang ditawarkan oleh game ini.